Kamis, 26 September 2013

KOEFISIEN KAPAL

Setelah membahas main dimension kapal, selanjutnya membahas koefisein-koefisien pada kapal. Di kapal terdapat beberapa koefisien, yaitu

      1. Koefisien block (CB)
          Perbandingan antara Volume kapal dengan isi suatu air dengan panjang garis air (LWL) di kalikan B    (Lebar) dan T (Tinggi).

Gambar1. Koefisien Block

Rumus mencari koefisien block
Keterangan : V : Volume carena
                    B : Lebar Kapal
                    T : Draft Kapal

koefisien block ini memperlihatkan bentuk badan kapal, bisa gemuk atau ramping.


        2. Koefisien Midship (CM)
            Koefisien midship adalah perbandingan luasan gading besar yang terendam air dengan lebar kapal (B) dan Tinggi kapal. Yang dimaksud gadinng besar jika di dalam satu kapal terdapat muatan yang banyak.

Gambar 2. Koefiesien Midship

         3. Koefisien Prismatik (CP)
             Koefisien prismatik adalah perbandingan antara isi carena/volume yang ada dibawah air dengan luas penampang midship (AM) dan panjang garis air (LWL). Harga CP ini pada umumnya menunjukkan kelangsingan bentuk kapal.
Gambar 3. Coefisien Prismatik


         4. Koefisien Garis Air (CWL)
             Perbandingan antara perbandingan antara luas bidang garis air muat ( Awl ) dengan luas sebuah empat persegi panjang dengan lebar B. CWL ini menunjukkan garis air kapal (Streamline), pada umumnya koefisien ini sekitar kisaran 0.70-0.90

Gambar 4. Koefisien Garis Air











Rabu, 25 September 2013

Pengalaman dan Surat Ar-Rahman

Assalamualaikum Wr.Wb

Bagaimana kabarnya kawan? semoga selalu diberi kesehatan oleh Allah, amin..ya robbal alamin..

     Oiya saya ingin menceritakan tentang pengalaman hidup yang mungkin saya sendiri kurang mensyukurinya. Sesuai dengan judul diatas hehe. 
Dirumah, seblum adzan maghrib, masjid disebelah rumah selalu menyetel pengajian dari sebuah radio, yang salah satunya surat Ar-Rahman. Di surat tersebut ada ayat yang berbunyi FABIAYYI ALAA 'IRAABIKUMAA TUKADZDZIBAANN yang artinya maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan. Tanpa disadari oleh saya, tiba-tiba timbul pertanyaan seperti ini, "Kenapa ayat tersebut diulang beberapa kali?" kalau menurut saya Allah ingin mengingatkan kita betapa nikmat didunia dan kita harus mensyukurinya, tetapi kadang kita sebagai manusia kurang menyadari hal itu.

Saya akan menceritakan salah satu diantara pengalaman yang Allah SWT berikan kepada saya.
        Waktu SMA ada yang namanya study tour. Study tour ke beberapa universitas di Jawa Timur. Salah satunya ke UNIBRAW, UM dan Univ. Muhamadiyah Malang. Disana kami diberitau soalnya jurusan yang ada di universitas tersebut dan dunia kerjanya. Tiba-tiba tanpa disadari saya berbicara dalam hati "Seperti ini ya perguruan tinggi disini, UI kayak apa ya". Pada awalnya saya hanya ingin melihat seperti apa bentuknya Universitas Indonesia dan melihat jakarta dengan  monas dan kemacetannya hehe.
         Ketika mau masuk perguruan tinggi di tahun 2008 ada tes yang namanya SPMB yang kemudian bubar menjadi SNMPTN. Saya tidak tau mengapa bubar yang saya pikirkan hanya masuk PTN. Ketika itu ada yang namanya UMB (Ujian Masuk Bersama) terdiri dari 5 Universitas yaitu UI, UNHAS, USU, UNJ dan UIN Syarif Hidayatullah. Saya pilih UI semua yaitu jurusan Teknik Mesin dan Teknik Perkapalan. Sebenarnya saya tidak mau kuliah di UI karena sudah mempunyai target di ITS dan ketika itu UMB cuman buat ajang percobaan buat saya.
        Pengumumanpun keluar, saya diterima di UI jurusan perkapalan. Awalnya saya tidak menyukainya karena orang tua menganjurkan saya kuliah di UI daripada di ITS. Ketika menjalani kuliah, saya tidak terlalu serius sampe mendapat IPK 2.6 hehe. Akhirnya di 2009 saya mengikuti SNMPTN lagi. Saya di terima di jurusan perkapalan ITS. Ketika masuk daftar ulang tiba-tiba ada yang mengatakan "dilanjutkan kuliah di UI saja dan cepat lulus kasihan kedua orangtuamu". Yasudah dengan ucapan Bissmillah saya niat untuk kuliah di UI. Nikmat ketika saya kuliah di UI adalah saya mendapatkan teman-teman dari penjuru Indonesia, berbagi pengalaman dengan mereka, melihat Universitas Indonesia dan akhirnya saya bisa melihat MONAS & kemacetan di jakarta hehe (maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan).

       Alhamdulillah saya bisa lulus dan diwisuda pada tanggal 9 September 2012. Dan saatnya mencari sebuah pekerjaan. Saya melamar di berbagai perusahaan dan akhirnya di terima di PT. PAL Indonesia, pabrik pembuat kapal terbesar di Indonesia mungkin bahkan di asia tenggara hehe. 
Oke kita flashback dulu ke masa kecil saya
         Dulu waktu SD entah kelas berapa, saya ingat ketika ada pelajaran menggambar saya menggambar lain dari teman-teman saya. Ketika teman-teman yang lain menggambar gunung yang ditengahnya ada matahari dan jalan yang disampingnya ada sawah dan rumah, saya menggambar kapal berwarna kuning, di lambungnya ada jendela bundar dan di tengahnya ada bendera Indonesia. Saya juga tidak tahu mengapa  gambar seperti itu? apa karena menyontek punya mas saya atau senior yang lain. Seperti ini gambar yang saya ingat
seperti inilah yang saya ingat
kapal berwarna kuning? iya saya warnai seperti itu. Ketika guru bertanya, "ini kapal apa?" saya jawab kapal perang karena ada bendera Indonesianya, kemudian guru nanya lagi "kenapa warna kuning?" saya cuman diam karena saya tdk tau kena diwarnain kuning hehe.
           Ya seperti itulah pertama kali saya menggambar kapal, bukan disaat kuliah maupun dunia kerja dan sampai sekarang pun saya tidak lagi menggambar kapal tetapi membangunya. Dan Alhamdulillah keinginan/cita-cita untuk membangun kapal perang dari dulu di restui oleh Allah SWT, saya di tempatkan di bagian produksi Divisi Kapal Perang PT.PAL Indonesia (maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan).

          Ketika menginjak dunia kerja, di PT PAL Indonesia ada yang saya khawatirkan. Salah satunya adalah saya bukan alumni ITS. Bayangan saya adalah saya tidak akan dibantu atau mendapat teman sekalipun. Ya pokoknya campur aduklah yang negatif saja hehe. Tapi itu semua berbanding terbalik dengan apa yang saya kira. Saya mendapat teman-teman yang baik, tidak hanya teman tetapi para bos Alhamdulillah baik juga kepada saya. Salah satunya, ketika ditanya "Kamu dulu kuliah dimana?" saya jawab "UI pak", "jurusan apa?" saya jawab "Perkapalan". Kemudian bapak-bapak tersebut kaget dan berkata kepada saya "UI ada perkapalannya ya".   
         Baru 2 minggu bekerja saya sudah kenal dengan staff GM divisi. Saya kenal karena kantornya dekat kantor saya haha. Saya kenal yang bernama Pak Hary Priyono, Pak Indra, Pak Fatoni, ternyata beliau adalah temannya Pak Naryo dan Pak Ikhsan waktu di PAL Indonesia. Alhamdulillah saya mendapat kemudahan untuk dapat mengenal lebih cepat bapak-bapak yang ada disini. Ini juga merupakan suatu kenikmatan dari Allah SWT.
           
          Alhamdulillah, inilah beberapa dari ribuan lebih nkmat Allah SWT yang saya dapatkan. Belum tentu semua yang kita inginkan akan dikabulkan oleh Allah SWT karena Allah akan memberikan sesuatu yang lebih baik dari yang kita inginkan. Semoga bermanfaat dan jangan lupa setiap harinya kita harus lebih bersyukur.... Amin..

Wasallamualaiku Wr.Wb


Senin, 23 September 2013

PRODUKSI KAPAL / PEMBUATAN KAPAL / ERECTION

Erection adalah proses joint antar block untuk menjadi satu kapal utuh. Bentuk blok yang akan dibangun/join block di galangan bentuknya tidak selalu simetris. Oleh karena itu untuk mendapatkan keseimbangan yang baik dalam mengangkat blok, posisi mengangkat harus perlu dipertimbangkan dengan baik. Berikut beberapa point pertimbanga untuk mengangkat block :

  • Memperhatikan bentuk struktur block yang akan diangkat
  • Memperhatikan posisi pusat gravitasi
  • Memperhatikan posisi yang kuat dan anggota struktural lemah
  • Memperhatikan sambungan antar frame block 1 dengan yang akan di join
  • Memperhatikan metode angkat yang akan diterapkan
Gambar 1. Loading Block

Sebelum loading block, dibuatkan garis tengah (Center Line) di lantai tepat diaatas block tersebut berdiri/tempat joint erection. Fungsinya ketika block sudah ada diatas jig (tempat berdirinya block) mudah untuk melihat dari kelurusan blog tersebut.

Selanjutnya adalah Block Alignment.
Tidak seperti jaman dahulu kapal dibangun seperti perahu, tetapi sekarang kapal dibuat sepotong-potong. Potongan tersebut dinamakan block. Oleh karena itu, ketika antar block dijadikan satu yang harus diperhatikan adalah keselarasan dan kerataan block. Baik itu pertama kali diatas jig maupun ketika akan joint antar block satu dengan yang lainnya. Untuk mengecek kerataan block, menggunakan alat yang bernama theodolit. Theodolit inilah yang mengukur bahwa ketinggian block tersebut (Antar sudut) sudah sama.

Gambar 2. Theodolit (Kiri) dan Proses pengukuran kerataan (Kanan)

Setelah block rata, kemudian block di stood yaitu block "diikat" menggunakan tiang yang menempel di lantai tempat jig berdiri. ini berfungsi agar block tidak lagi beribah/bergeser.





Minggu, 22 September 2013

UKURAN UTAMA KAPAL

Berikut ukuran-ukuran utama kapal
  1. LOA (Lenght Over All) : Panjang keseluruhan dari haluan sampai buritan
  2. LBP (Lenght Between Perpendicular) : Panjang antara kedua garis tegak haluan dan buritan.
  3. LWL (Lenght of Waterline) : Panjang garis air dari haluan sampai buritan
  4. B (Breadth) : jarak mendatar dari gading tengah yang diukur pada bagian luar gading. ( tidak termasuk tebal pelat lambung ).
  5. BWL (Breadth of Waterline) : lebar yang terbesar yang diukur dari garis air
  6. BOA (Breadth Over All) : Lebar kapal secara keseluruhan yang diukur dari sisi lambung portside sampai starboard.
  7. H/D (Depth) : jarak tegak dari garis dasar sampai garis geladak yang terendah, umumnya diukur di tengah
  8. T (Draft) : jarak tegak dari garis dasar sampai pada garis air muat.
Gambar 1. Ukuran utama kapal

Sumber: Teknik Konstruksi Kapal Baja 1

PRODUKSI KAPAL / PEMBUATAN KAPAL / SUB-ASSEMBLY & ASSEMBLY

A. SUB ASSEMBLY
     Sub-assembly merupakan proses menggabungkan antara plat frame/bulkhead dengan profil. Profil digunakan sebagai kekuatan pada plate. Berikut macam-macam profil

Gambar 1. Profil
pada proses sub-assembly ini profil di pasang/dilas pada plate untuk kekuatan plate tersebut.



Gambar 2. Proses Sub assembly pada frame

gambar diatas merupakan contoh dari profil (plat bar) yang dipasang/dilas pada plate (frame). Setelah proses sub telah dilakukan selanjutnya dilakukan di proses Assemby.

B. ASSEMBLY
     Proses assembly adalah penggabungan part sub-assembly menjadi sebuah block.
Gambar 3. Proses Assembly
    Proses assembly ini dikerjakan diatas jig atau banyak orang menyebutnya meja kerja. Proses ini dibuat dengan cara terbalik atau plat deck dibagian bawah agar mudah untuk mengerjakannya. Setelah semua frame terpasang selanjutnya dipasang profil (bulp/siku) sebagai kekuatan memanjang block.

Gambar 4. Profil sebagai kekuatan memanjang
setelah profil-profil ini termasang kemudian ditutuplah dengan shell.
















   

Kamis, 19 September 2013

PRODUKSI KAPAL / PEMBUATAN KAPAL / FABRIKASI

 Fabrikasi merupakan awal dari proses pembuatan kapal. Di bengkel fabrikasi ini terdapat bayak plat-plat dan profil yang akan dipotong untuk dirangkai di proses berikutnya. Diporses fabrikasi ini dibagi menjadi beberapa proses yaitu
  • Marking : Marking bertujuan membuat garis yang akan dipotong selain itu untuk menuliskan kode komponen
  • Cutting : Proses pemotongan plat dan profil. Pemotongan plat ini menggunakan cnc cutting yang berjalan secara otomatis. Sedangan fabrikasi profil terkadang menggunakan automatis dan manual.


Gambar1. CNC Cutting
  • Gerinding : Proses menghaluskan material sehabis dipotong
  • Bending : Proses "membengkokan" material. Proses bending biasanya pada bagian plat bar pada frame dan shell kapal.

Gambar 2. Mesin Bending










PRODUKSI KAPAL / PEMBUATAN KAPAL

Kapal dibuat dengan sistem block. Block yang dimaksud adalah kapal dipecah menjadi beberapa bagian dan bagian tersebut dinamakan block


1. Gambar sitem block pada kapal

Gambar diatas merupakan gambaran garis besar bagaimana sistem block pada kapal. Block-block yang sudah jadi akan digabung untuk menjadi sebuah kapal. Sistem block ini mempunyai keuntungan, diantaranya adalah
  • mempercepat pembangunan kapal
  • block bisa dikerjakan digalangan lain
  • pembuatan block menyesuaikan kebutuhan material sehingga tidak harus urut dalam pengerjaannya

Untuk membuat sebuah block diperlukan beberapa proses yaitu
  • Proses Fabrikasi
  • Proses Sub Assembly & Assembly
  • Proses Erection
  • Proses Cat